oleh

Ombudsman RI Sulut Sambangi Pemkot Tomohon

Tomohon, Bunaken.co.id – Wali Kota Tomohon Jimmy F Eman SE Ak di bersama Sekretaris Daerah Ir Harold V Lolowang MSc dan seluruh jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Tomohon menerima kunjungan Ombudsman RI Perwakilan Sulut di Ruang Kerja Walikota, Selasa (15/1/2019).
Kedatangan Ombudsman bermaksud penyampaian dan penyerahan hasil Penilaian Kepatuhan Standar Pelayanan Publik sesuai Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik di Tahun 2018. Untuk itu, Kepala Ombudsman RI Perwakilan Sulut Ibu Helda Tirajoh, SH, mengatakan Penilaian Kepatuhan dilaksanakan secara berkelanjutan setiap tahun sejak tahun 2015 dan hasil penilaian masih menunjukan rendahnya kepatuhan pemerintah pusat dan pemerintah daerah terhadap implementasi standar pelayanan publik dalam berbagai bentuk.

“Khususnya mengenai ketidakpastian hukum perijinan investasi dan kondisi tersebut dapat berdampak pada pelayanan publik yang buruk serta berpotensi mengakibatkan perilaku koruptif dan menurunnya kewibawaan pemerintah,” bebernya.

Jadi kata Tirajoh, berdasarkan hasil penilaian kepatuhan standar pelayanan publik yang dilakukan terhadap produk pelayanan administrasi pemerintah Kota Tomohon dari 55 produk layanan administrasi diperoleh nilai 67,17.

Di pihak Pemkot Tomohon, Wali Kota Tomohon Jimmy Eman mengungkapkan rasa syukur dan mengapresiasi Ombudsman RI Perwakilan Sulut yang telah menyampaikan serta menyerahkan hasil penilaian kepada pemkot Tomohon.

“Dengan hasil yang di berikan ini, akan menjadi acuan kepada kami selaku pemerintah untuk kedepannya akan lebih mengoptimalkan pelayanan – pelayanan kepada msyarakat agar menjadi maksimal, dan hal ini juga merupakan komitmen kita semua baik saya selaku Walikota dan seluruh jajaran pemerintah Kota Tomohon untuk mengoreksi semua hal – hal yang kurang agar nanti akan menjadi lebih baik,” ujar Walikota.

“Juga penilaian Ombudsman ini menjadi salah satu dasar penilaian kinerja tiap Kepala Perangkat Daerah juga eselon III dan IV dari sisi baperjakat untuk memberikan reward dan punishment. Karena dalam 1, 2 minggu kedepan akan ada rolling besar-besaran,” ungkap Eman. (Pdt)