oleh

Hendrik Sompotan : Keberadaan FKPPI Hingga 39 Tahun Merupakan Usia Yang Cukup Panjang

Manado. Bunaken.co.id – Dalam rangka HUT ke 39 tahun FKPPI, Ketua Pengurus Daerah (PD) XXII Keluarga Besar Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan dan Putra Putri TNI-Polri (KB FKPPI) Sulut Hendrik Sompotan usai menggelar ziarah dan tabur bunga di taman makam pahlawan (TMP) Kairagi Manado, Sabtu (16/09) pekan lalu.

Pihaknya mengatakan, dalam perkembangan situasi nasional yang membuat agar organisasi dapat bertahan mengikuti perubahan-perubahan yang ada merupakan hal yang tidak mudah untuk menjaga suatu organisasi bertahan hingga pada umur yang dewasa ini.

“Keberadaan FKPPI hingga 39 tahun merupakan usia yang cukup panjang. Ini pula merupakan konsistensi kami sebagai anak-anak Purnawirawan dan TNI Polri. Dalam usia yang cukup panjang, kita sudah menjadi organisasi yang ikut aktif dalam membangun kehidupan berbangsa. Kita aktif dalam rangka mengisi kemerdekaan di berbagai bidang. FKPPI sebagai organisasi yang menjunjung tinggi Pancasila harus mampu menunjukkan eksistensinya di tengah arus idiologi diluar Pancasila atau paham anti Pancasila,” ujarnya.

Sompotan juga mengatakan, dengan bertambahnya umur tidak membuat tugas untuk menyadarkan akan bahaya paham-paham yang tidak sesuai dengan UUD 1945 dan Pancasila menjadi kendor.

“Indonesia merupakan negara yang dibangun di atas semangat kebangsaan yang terdiri dari berbagai macam etnis. Maka itu kita harus mengerti, kalau semangat kebangsaan runtuh, maka negara kita tercinta juga akan runtuh,”pungkasnya.

Sementara itu, Ketua Panitia HUT KB FKPPI Sulut ke 39 tahun Eko Jachason Maichel Tuppang mengatakan pelaksanaan KB FKPPI ini adalah bentuk keutuhan dari anak-anak purnawirawan dan TNI-Polri yang menghargai jasa-jasa para pahlawan yang telah mempertahankan kemerdekaan Indonesia.

“Tanpa mereka belum tentu kita bisa menikmati hidup penghidupan seperti sekarang ini. Tema Bersatu dan Berdaulat yang diangkat pada HUT kali ini menegaskan bahwa kita sebagai anak bangsa harus terus mempertahankan dan mengawal setiap ancaman yang bakal mengrongrong keutuhan NKRI, terlebih FKPPI yang merupakan organisasi garda terdepan mempertahankan NKRI,” tegasnya

Ziarah dan tabur bunga di TMP ini dihadiri sejumlah Wanhat KB FKPPI yang dipimpin Ketua Wanhat Ewald Frederik, PD XXII FKPPI Sulut Saiful Bongso, Heny Pratiknjo, Jefry Gosal, Tonny Manus, Deddy Singoatmodjo, Fery Soesanto, Janni Kasenda dan lainnya serta anggota KB FKPPI Sulut. (Angel)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed