Manado.bunaken.co.id.- Ratusan jemaat Gereja Masehi Injili di Minahasa Syaloom di Karombasan, subuh pagi berkumpul di lapangan SPN Karombasan untuk mengikuti ibadah agung merayakan Paskah Yesus Kristus. Puji pujian Kristus bangkit soraklah, menyambut seluruh jemaat yang berdatangan memenuhi lapangan hitam Sekolah Polisi Negara SPN Karombasan.
Pdt Yoppie Maleke Mth dalam khotbahnya mengatakan, makna Paskah yaitu sebagai pembebasan umat manusia dari segala dosa. Kesaksian bahasa kebangkitan adalah bahasa mengajak percaya kepada Yesus Kristus untuk hidup baru dan menjadi saksi kebenaran Allah. “Kristus telah mati dan bangkit untuk menebus dosa umat manusia,”ungkap Maleke.
Lanjut Maleke dalam khotbahnya, injil adalah suatu kekuatan dalam menjalani hidup. Perayaan hari raya Gerejawi seperti Natal dan lainnya mengiringi makna Paskah. Sebab itu menurut Pdt Yppie Maleke, mengakhiri khotbahnya mengajak seluruh jemaat Syaloom Karombasan untuk memaknai Paskah dengan mewujudkan kedamaian dalam kehidupan. “Mari kita menjadi Syaloom atau damai sejahtera dalam kehidupan kita,”ucap Pdt Maleke. Sementara itu Pdt Frangky Wolah Mth dalam doanya meminta kiranya Tuhan menjaga dan memberkati seluruh jemaat GMIM Syaloom di Karombasan. Kesempatan yang sama ketua panitia Sammy Kaawoan mengatakan, Paskah membawa suka cita bagi seluruh umat yang percaya kepadaNya. “Marilah kita menghayati makna Paskah dalam kehidupan kita sehari hari. Karena Paskah membawa sukacita bagi kita semua,”ungkap Sammy.
Sammy juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh Pendeta dan pelayan khusus serta jemaat Syaloom di Karombasan kolom 1 sampai kolom 36 yang telah terlibat dalam ibadah Paskah mulai dari anak anak hingga para lanjut usia. “Terima kasih seluruh jemaat para pendeta pelayan khusus dan dari sinode yang telah bersama sama dalam ibadah agung ini,”jelas ketua Panitia Sammy Kaaowan. Usai ibadah, dilakukan prosesi jalan salib yang dimulai dari lapangan hitam SPN Karombasan hingga di lingkungan tiap kolom yang ada di jemaat Syaloom.(sht)
Komentar